Vespa, Coffee and Travelling

Perbedaan Vespa Super dan Sprint – Sekilas keduanya memang serupa. Bahkan buat orang awam, semua motor Vespa terlihat sama. Jika ada yang menganggap demikian, tidak salah. Maklum, Vespa memang punya ciri khas. Semua produknya didesain bahenol. Kemudian tampilan tersebut tidak lekang dimakan zaman. Kembali lagi soal Vespa Super dan Sprint. Terlebih untuk kedua varian ini, kalau dilihat sekelebatan tidak tampak beda. Masing-masing punya gaya batok kotak, ada pula tampilan batok bulat. Waktu produksinya pun mirip-mirip. Untuk versi zaman dulu, antara pertengahan 60-an sampai akhir 70-an. Meski serupa, baik Sprint dan Super sebenarnya punya banyak ketidaksamaan. Apalagi kalau kamu lihat secara detail. Lantas apa saja perbedaan Vespa Super dan Sprint? Untuk lebih jelasnya, simak bahasan berikut: Detail Perbedaan Vespa Super dan Sprint Setidaknya ada lima perbedaan mendasar Vespa Super dan Sprint yang ada di Indonesia. Informasi ini didapat dari berbagai sumber. Diharapkan dengan mengetahui

Lebih dari 60% motor baru di Indonesia saat ini adalah sekuter atau yang lebih dikenal dengan nama motor matic. Kalau ditanya motor mana yang menjadi pelopor motor matic di Indonesia dan dijawab Yamaha Mio atau Nouvo maka Anda salah. Ini karena Vespa Corsa yang saat itu dijual oleh PT Dan Motor yang menjadi yang pertama dalam urusan mengenalkan motor matic di Indonesia sejak 1991. Vespa ini memiliki bentuk yang terkesan seperti campuran Vespa klasik dengan Vespa modern. Lampu depannya berbentuk bulat agak besar, jok model menyatu, lampu belakang kotak dan sisanya masih terlihat seperti Vespa klasik. Vespa ini sejatinya merupakan penggembangan dari Vespa PK 125 yang sudah ada di Italia sejak 1984 silam. Di Italia, Vespa ini lebih dikenal dengan nama Vespa PK 125 Automatica. Karena termasuk kedalam platform small frame, ukuran motor ini cukup kecil dan ramping dengan ban berukuran 10 inch. Mesin yang digunakan motor ini adalah mesin 2 tak 1 silinder dengan pendingin udara berkapasitas mu

Saat tidak ngopi kepala akan terasa mendadak sakit, tubuh lemas, tidak dapat berpikir dengan baik serta sulit berkonsentrasi. Di beberapa kasus malah lebih parah reaksinya. Ada yang mual-mual, cemas hingga sama sekali tak bisa berkegiatan. Setelah dicari tahu, gejala seperti ini disebut dengan caffeine withdrawal symptoms. Yaitu reaksi tubuh terhadap kurangnya asupan kafein harian yang sudah menjadi candu. Jika ada dari kalian yang merasakan hal seperti ini, yang harus kalian lakukan adalah tetap minum kopi tapi kurangi porsinya. Metabolisme tubuh yang terbiasa minum kopi, otomatis membuat pembuluh darah menyempit. Dan tidak minum kopi otomatis pembuluh darah terbuka dan mengalirkan darah ke otak dengan jumlah yang meningkat. Kepala mungkin tidak terbiasa dengan aktivitas yang berbeda ini. Dan seperti kita ketahui bahwa kafein dapat meredakan nyeri. Itu sebabnya jika tidak minun kopi kepala akan terasa nyeri. Kemudian rasa cemas dan mood yang buruk saat kamu tidak minum kopi akan muncu